Polres Pelalawan Ungkap Jaringan Narkoba: 1 Kg Sabu Disita, Kurir Dapat Upah Rp 10 Juta untuk Antar Paket ke Pangkalan Kerinci
Pelalawan – Kepolisian Resor (Polres) Pelalawan berhasil mengungkap peredaran narkoba jenis sabu-sabu dengan total berat 1 kilogram. Penangkapan ini merupakan hasil penyelidikan intensif yang dilakukan oleh Satuan Reserse Narkoba Polres Pelalawan.
Modus Operandi: Kurir Diberi Upah Rp 10 Juta
Salah satu tersangka, berinisial WD, ditangkap saat mengantar paket narkoba tersebut ke Pangkalan Kerinci. Menurut penyelidikan, WD hanya berperan sebagai kurir dan diberi upah Rp 10 juta untuk mengantarkan sabu-sabu tersebut.
“WD bukan pengedar utama, melainkan hanya pelaksana lapangan yang dipekerjakan oleh sindikat narkoba. Kami masih mendalami jaringan di balik peredaran sabu ini,” jelas AKP Andi Pratama, Kasat Narkoba Polres Pelalawan.
Proses Penangkapan dan Bukti yang Diamankan
WD diamankan setelah petugas melakukan pengembangan kasus dari informasi masyarakat dan pengawasan selama beberapa hari. Polisi menyita:
-
1 kg sabu-sabu (siap edar)
-
Bukti transaksi pembayaran
-
Kendaraan yang digunakan untuk pengiriman
Sabu-sabu tersebut diduga berasal dari luar daerah dan akan diedarkan di wilayah Pelalawan dan sekitarnya.
Dampak Peredaran Narkoba di Masyarakat
Kasus ini kembali mengingatkan bahaya narkoba yang dapat merusak generasi muda. “1 kg sabu bisa menjerat ratusan orang, terutama kalangan muda. Kami berkomitmen memberantas peredaran narkoba hingga ke akarnya,” tegas Kombes Pol. Rudi Hartono, Kapolres Pelalawan.
Peringatan Keras bagi Pelaku Narkoba
Polres Pelalawan mengimbau masyarakat untuk tidak terlibat dalam penyalahgunaan maupun pengedaran narkoba. Ancaman hukuman bagi pengedar narkoba berat bisa mencapai hukuman mati atau penjara seumur hidup sesuai UU Narkotika.

Baca juga: Jemaah Haji Bengkalis Kloter 12 Batam Pulang, Sore Ini Perkirakan Akan Tiba di Masjid Arafah Duri
“Bagi yang mengetahui aktivitas mencurigakan terkait narkoba, segera laporkan ke polisi. Mari bersama-sama menjaga Pelalawan dari ancaman narkoba,” tambah Kapolres.
Langkah Selanjutnya
Tim penyidik masih mengejar otak utama di balik jaringan ini. WD sendiri saat ini menjalani proses hukum dan terancam pidana berat.
#BerantasNarkoba #PolresPelalawan #Sabu1Kg
Dengan penambahan detail investigasi, dampak sosial, dan pernyataan resmi, artikel ini menjadi lebih informatif dan menarik bagi pembaca.