, ,

Warga Bakar Aset PT SSL dan Selebgram Riau Belum Kembalikan Uang Korupsi SPPD Fiktif

oleh -85 Dilihat

Skandal Ganda di Riau: Warga Murka Bakar Aset Perusahaan, Selebgram Ngotot Tak Kembalikan Uang Korupsi

Dua skandal besar mengguncang Riau dalam waktu bersamaan. Di satu sisi, aksi pembakaran aset PT SSL oleh warga yang murka, di sisi lain, drama pengembalian uang korupsi oleh selebgram ternama Riau yang masih berlarut-larut.

Aksi Pembakaran yang Menyulut Ketegangan

Puluhan warga di Kabupaten Indragiri Hilir nekat membakar:

  • 3 unit alat berat

  • 2 gudang penyimpanan

  • 1 kantor lapangan milik PT SSL

“Kami sudah mentok! Janji perusahaan tak kunjung ditepati selama 5 tahun,” ujar Rusdi (42), salah seorang warga. Konflik bermula dari klaim warga tentang kerusakan lingkungan dan ganti rugi yang tak kunjung dibayar.

Drama Pengembalian Uang Fiktif Selebgram

Di sisi lain, kasus korupsi dana perjalanan dinas (SPPD) fiktif melibatkan:

  • Selebgram dengan 2,1 juta followers

  • Kerugian negara Rp 847 juta

  • Tenggat pengembalian uang sudah lewat 2 bulan

“Klien kami sedang mengumpulkan dana,” beralas pengacara selebgram tersebut, sementara KPK sudah mengancam akan menyita aset.

PT SSL
PT SSL

Baca juga: 331 Hektare Lebih Kawasan Hutan di Riau Berhasil ‘Direbut’ Satgas PKH, Selama Ini Dikuasai Ilegal

Analisis Dampak Ganda PT SSL

  1. Dampak Ekonomi:

    • Aktivitas produksi terhenti total

    • 300 pekerja terancam PHK

    • Pemasukan daerah dari selebgram mandek

  2. Dampak Sosial:

    • Ketegangan warga-polisi meningkat

    • Kepercayaan publik pada influencer merosot

    • Tagar #RiauDaruratKorupsi trending di Twitter

Respons Pemerintah terhadap PT SSL

Gubernur Riau mengeluarkan pernyataan darurat:

  • Membentuk tim mediasi konflik PT SSL

  • Memberi ultimatum 7 hari untuk pengembalian dana SPPD

  • Mengancam pencabutan izin usaha jika terjadi pelanggaran

Jalan Tengah yang Ditawarkan PT SSL

Para ahli menyarankan:
✔️ Mediasi independen untuk konflik
✔️ Restitusi bertahap oleh selebgram
✔️ Reformasi sistem pengawasan SPPD

Reaksi Netizen yang Terbelah

  • “Warga sah melawan ketidakadilan!” (@PembelaRakyat)

  • “Influencer harusnya jadi contoh, bukan penipu!” (@AntiKorupsiRI)

  • “Dua-duanya salah, tapi beda tingkatannya” (@HukumUntukSemua)

Peringatan Keras dari Kepolisian
“Kami tak akan mentolerir anarkisme. 12 pelaku pembakaran sudah ditetapkan sebagai tersangka,” tegas Kapolda Riau.

Catatan Redaksi:
Dua kasus ini bagai dua sisi mata uang Riau – menggambarkan betapa kompleksnya masalah sosial-ekonomi di provinsi kaya ini. Akankah ada solusi yang memuaskan semua pihak?

Bagaimana pendapat Anda? Siapa yang lebih salah dalam kasus-kasus ini?

Indosat

No More Posts Available.

No more pages to load.